Bung Towel menyebut, penampilan timnas di bawah asuhan STY hanya mengandalkan satu taktik, yakni parkir bus.
"Terlalu mahal buang-buang waktu dan sulit berharap dengan taktik monoton parkir bus ala STY. Sementara pemain naturalisasi terus berdatangan," ucapnya.
"STY, jika Anda masih punya malu, mundurlah," pungkasnya.