Laga tersebut adalah saat menjamu Bahrain pada 20 Maret 2025.
Pada pertemuan pertama di kandang Bahrain, Jepang menang telak 5-0.
Pasca lawan Bahrain, Jepang akan menjamu Arab Saudi pada 25 Maret; dan bertandang ke Australia pada 5 Juni; dan menjamu Indonesia pada 10 Juni.
Dalam ulasannya, media Arab Saudi, Ar Riyadiya menyebut keempat tim lain hanya bisa berharap Jepang bisa memastikan lolos pada laga lawan Bahrain sehingga bisa menurunkan tim pelapis di tiga laga sisa.
"Kepastian lolosnya Jepang dapat meningkatkan peluang tim Saudi, Australia, dan Indonesia, yang bisa mengandalkan penurunan momentum “Prajurit Samurai”," ulas Ar Riyadiya.
BACA JUGA: Besaran Gaji Shin Tae-yong dan Perkiraan Jumlah Pesangon jika Dia Dipecat PSSI
Usai laga lawan China, pelatih timnas Jepang Hajime Moriyasu menyatakan target mereka bukan sekadar lolos Piala Dunia melainkan juara Piala Dunia.
Sejak pertama kali lolos ke Piala Dunia pada 1998, Jepang memang kemudian jadi langganan Piala Dunia. Namun catatan terbaik mereka sejauh ini hanya sampai babak 16 besar.
"Walaupun kami bisa lolos ke Piala Dunia pada Maret, target kami adalah memenangkan Piala Dunia," ucap Moriyasu usai laga lawan China pada 19 Oktober 2024 seperti dikutip dari laman AFC.
