Kini, Tyson Fury memiliki kesempatan untuk membalas dendam dan merebut gelar kelas berat WBO, WBC, dan WBA dari Usyk.

Petarung Inggris ini sedikit diunggulkan karena ia berambisi menjadi petarung pertama yang mengalahkan Usyk yang berusia 37 tahun.

Sama seperti pertarungan pertama, Usyk v Fury 2 adalah pertarungan dengan margin tipis.

Usyk (37) telah mengumpulkan semua sabuk di kelas berat dan kelas penjelajah.

Anak emas Ukraina ini tidak terkalahkan dalam 22 pertarungan dengan 14 KO dan menunjukkan seluruh kemampuannya dalam pertarungan terakhirnya.

Kemenangan atas Fury adalah kemenangan terbaik dalam kariernya, tetapi Usyk juga telah mengalahkan Anthony Joshua, Daniel Dubois, dan Tony Bellew.

Sementara itu, kekalahan dari Usyk merupakan kekalahan pertama Fury (36) dalam 16 tahun sebagai petinju profesional karena rekornya berubah menjadi 34 kali menang, satu kali kalah, dan satu kali seri.

Fury telah memegang semua gelar kelas berat, meskipun tidak pada waktu yang bersamaan.

Kemenangan terbaiknya adalah atas Deontay Wilder, Wladimir Klitschko, dan Dillian Whyte.

BACA JUGA: Daftar Kelas pada Kejuaraan Tinju Dunia Berdasarkan Berat Badan

Jumlah bayaran

Meskipun jumlah hadiah pastinya belum diungkapkan, menurut laporan yang belum dikonfirmasi seperti diberitakan BBC, kedua petinju akan mendapatkan bayaran yang jika ditotal jumlahnya mencapai 150 juta atau setara Rp 3 triliun dengan pembagiannya yang belum diumumkan.