Kontroversi Patrick Kluivert, dari Kasus Utang Judi Hingga Dugaan Pemerkosaan
Berikut kontroversi Patrick Kluivert, kandidat calon pelatih Timnas Indonesia selanjutnya untuk menggantikan Shin Tae-yong.
Melalui akun media sosialnya, Fabrizio Romano menyebut Patrick Kluivert sudah sepakat untuk melatih Timnas Indonesia.
"Patrick Kluivert akan menandatangani kontrak sebagai pelatih Indonesia, kesepakatan telah tercapai," tulisnya.
Menurutnya, Patrick Kluivert disodori kontrak berdurasi dua tahun dengan opsi dua tahun.
"Kontraknya dua tahun ditambah opsi dua tahun. Presentasi akan dilakukan pada tanggal 12 Januari di Indonesia," lanjutnya.
Adapun target Patrick Kluivert bersama Timnas Indonesia, menurut Fabrizio Romano adalah lolos ke Piala Dunia 2026.
[Baca juga: Media Korea Selatan Ramai Sindir PSSI usai Pecat Shin Tae-yong]
Kontroversi Patrick Kluivert
Netizen kemudian menyoroti sosok Patrick Kluivert yang dinilai memiliki sederet kontroversi.
Dari beberapa kontroversi, yang paling menghebohkan adalah terlibat kasus utang judi dan dugaan pemerkosaan.
Pada 2017, Marca membuat laporan bahwa Kluivert diduga memiliki utang judi mencapai 1 juta uero kepada geng kriminal.
Utang judi itu konon terjadi saat ia menjadi tim pelatih di FC Twente pada 2011-2012.
[Baca juga: Jawaban Bung Towel soal Keputusan PSSI Pecat Shin Tae-yong]