Rapor Timnas Indonesia U-17 Melawan Korea Selatan, 2 Kali Terbantai
Timnas Indonesia U-17 saat ini tengah bersiap untuk menghadapi Korea Selatan U-17 pada pertandingan perdana Grup C Piala Asia U-17 2025
Hasil imbang diraih di Piala Asia U-16 1990 yang dihelat di Uni Emirat Arab dengan skor 1-1. Lalu dua kekalahan dialami dengan cara yang mengenaskan.
Pertemuan pertama di Piala Asia U-16 1988 di Thailand, Indonesia dibantai 1-7 oleh Korea Selatan. Kedua lebih parah, di Piala Asia U-16 2008 di Uzbekistan, Indonesia diganyang 0-9 oleh Tim Negeri Ginseng.
Pertemuan tahun 2008 ini jadi pertemuan terakhir kedua tim di ajang Piala Asia U-17. Saat itu Timnas Indonesia U-17 dilatih oleh Mundari Karya.
Dari susunan pemain yang diturunkan, hanya beberapa pemain yang kemudian kini kita sering dengar namanya. Beberapa nama yang diturunkan di antaranya Manahati Lestusen, M Abduh Lestaluhu, Rizky Pellu, hingga Vava Mario Yagalo.
Seperti diketahui, terdapat 16 tim yang jadi peserta Piala Asia U-17 2025. Kontestan dibagi ke dalam empat grup berisi masing-masing empat kesebelasan.
Baca juga: Daftar Pemain, Posisi, dan Nomor Punggung Korea Selatan di Piala Asia U-17 2025
Sementara itu, Korea Selatan U17 tergabung di Grup C bersama Indonesia U17, Yaman U17, serta Afghanistan U17. Di atas kertas Timnas Korea Selatan menjadi unggulan di grup ini.
Setelah melawan Korea Selatan, Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi Yaman di lokasi yang sama kontra Korea Selatan. Jadwal Indonesia vs Yaman di Piala Asia U-17 berlangsung pada Senin (7/4/2025).