Andre Rosiade Soroti Mafia di Liga 1, Eks Man United: Bayar Utang Gaji Aja Dulu!
Mertua Pratama Arhan mendapatkan kritikan dari mantan pemain Manchester United, Charlie Scott, terkait utang gaji yang belum dibayarkan.
"Bagaimana bisa seorang berkomentar tentang mafia ketika dia masih berutang gaji kepada mantan pemain dan yang masih aktif bermain?" lanjutnya.
Pemain berusia 27 tahun itu menjelaskan bahwa Semen Padang telah melewati batas waktu perjanjian terkait pembayaran kompensasi.
"Klub sudah melewati batas waktu perjanjian kompensasi pada 31 Januari, tolong jangan lewatkan batas waktu kedua yang telah saya berikan kepada Anda pada 2 Juni," tegasnya.
Andre Rosiade kemudian memberikan klarifikasi di kolom komentar unggahannya dan menyebut bahwa pihaknya tidak menunggak gaji mantan pemain, melainkan kompensasi.
Pada klarifikasinya itu, Andre Rosiade menyinggung soal kompensasi Shin Tae-yong yang juga dicicil setelah dipecat sebagai pelatih Timnas Indonesia.
[Baca juga: So Sweet! Pratama Arhan Dukung Azizah Salsha yang Tengah Mengabdi di Papua]
"Yang belum dibayar itu kompensasi kan, memang ada jadwalnya sama seperti STY yang dicicil kompensasinya karena dipecat," jelasnya.
Unggahan Andre Rosiade
Sebelumnya, Andre Rosiade membuat unggahan tentang wasit Liga 1 dan adanya mafia sepakbola.
"Pak Erick Thohir tolong wasit Liga 1 diawasi di akhir kompetisi. Jangan sampai karena diduga ingin menyelamatkan tim dari Jawa kami yang dari Sumatera dirugikan dan dikorbankan. Berantas mafia sepakbola," tulisnya.