Demi Gabung PSV, Calvin Verdonk Siap ‘Khianati’ Keluarga dan NEC Nijmegen
Bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, mengaku dirinya siap ‘mengkhianati’ perasaannya, keluarganya, dan NEC Nijmegen demi bergabung PSV Eindhoven.
Meski tumbuh sebagai fans dan tumbuh di keluarga yang mengidolai Feyenoord, Verdonk tak menutup pintu jika bergabung PSV yang berstatus rival.
“Saya pikir akan lebih buruk bagi saya untuk pergi ke Vitesse sekarang daripada, misalnya, Ajax atau PSV. Tentu saja, saya tumbuh bersama Feyenoord dan semuanya,” kata Verdonk.
“Keluarga saya mendukung Feyenoord, tetapi saya sendiri tidak banyak terlibat. Saya mendukung klub tersebut.”
“Kita (NEC) tak bisa menjadi juara (Eredivisie), jadi saya harap juaranya Feyenoord. Tapi jika saya bisa membuat perpindahan (ke PSV), tentu saja saya mau,” pungkasnya.
[Baca Juga: Resmi PSSI Tunjuk SUGBK & Stadion Patriot Sebagai Venue Piala AFF U-23 2025]
Sekadar informasi, Calvin Verdonk sendiri memulai karier di Feyenoord. Bahkan, klub berjuluk De Club aan de Maas itu menjadi klub profesional baginya.
Tercatat, Verdonk berstatus penggawa Feyenoord selama 15 tahun, yakni sejak 2005 hingga 2020, yang membuat dirinya dan keluarganya amat mengidolai klub itu.
Meski begitu, Verdonk sendiri memilih untuk mengesampingkan sentimennya dan siap bergabung PSV yang berstatus rival Feyenoord, demi memperbaiki kariernya yang kini berada di usia prima.