Namun, kini ia berjuang untuk menyamai performa rekan setimnya di AlphaTauri, Yuki Tsunoda.
Hampir sepanjang musim, ia gagal mencetak poin di salah satu dari 10 balapan pembuka sepanjang tahun ini.
"Saya pikir ada perasaan yang menyatakan bahwa Nyck tidak cukup tepat sasaran (untuk bersaing di F1). Dan kemudian pertanyaan selanjutnya adalah, apa saja pilihannya apabila kami ingin mengubah keadaan?" kata Horner.
"Dan dari sudut pandang Red Bull Racing, opsi paling menarik bagi saya adalah melihat bagaimana performa Daniel (Ricciardo)."
"Jadi itulah keputusan yang dibuat. Semuanya terjadi cukup cepat dan inilah dia untuk Grand Prix Hungaria," pungkas pria Inggris itu.