Kabar Buruk untuk Red Bull, F1 Berencana Batasi Penggunaan DRS

Formula 1 (F1) dikabarkan akan membatasi penggunaan Drag Reduction System (DRS) setelah menuai pro-kontra dalam beberapa seri balapan musim ini.

Share:
MotorSports

Agar DRS nonaktif, pembalap harus menekan tombol yang sama, mengerem, atau mengangkat throttle. Sebagai catatan, teknologi ini tidak bisa digunakan pada dua lap awal atau lawan berjarak kurang dari satu detik.

Pada musim ini, dua pembalap Red Bull tampil dominan dan memimpin klasemen perolehan poin sementara.

Max Verstappen memimpin dengan 314 poin disusul rekan setimnya, Sergio Perez, dengan 189 poin dari 12 kali balapan.

Posisi ketiga dan keempat ditempati oleh Fernando Aloso (Aston Marti) dan Lewis Hamilton (Mercedes). Sementara pembalap Ferrari, Charles Leclerc, ada di urutan kelima.


Baca Juga

Penampakan pertama Marc Marquez bersama Ducati Lenovo saat launching tim untuk MotoGP 2025/foto: IG Ducati Corse.

Pecco Sebut Marquez Pembalap Paling Siap di MotoGP 2025

Ducati Ketar-ketir Yamaha Bangkit di MotoGP 2025

Marc Marquez Acungkan Jari Tengah (Foto: X MotoGP)

Hasil Tes Pramusim Selesai, Marquez Ogah Sombong

Valentino Rossi melakukan tes motor bersama Marc Marquez di Sirkuit Portimao, Portugal/foto: Crash.

Kesamaan Marc Marquez dan Valentino Rossi di MotoGP

Tes pramusim WBK di Sirkuit Philip Island, Australia (Foto: WorldSBK)

Penjelasan soal Format Flag to Flag di WSBK 2025