Tak cuma di Liga Champions, klub-klub LALIGA juga dominan di Liga Europa.
LALIGA tercatat jadi kompetisi dengan raihan trofi terbanyak dalam sejarah Liga Europa (dulu Piala UEFA) dengan 14 trofi, terdiri dari 7 milik Sevilla, 3 Atletico Madrid, 2 Real Madrid serta Valencia dan Villareal dengan masing-masing 1 trofi.
Itu artinya, klub-klub LALIGA selain Madrid dan Bercelona juga punya kualitas di rata-rata yang lebih baik dari klub-klub kompetisi lain.
Delegasi LALIGA di Indonesia, Almudena Gomez mengatakan, saat ini mulai banyak fanbase klub-klub LALIGA selain Madrid dan Barcelona.
Baginya, para fans LALIGA di Indonesia memiliki antusias yang sama dengan fans LALIGA di Spanyol.
Gomez juga menjelaskan bahwa sekalipun Madrid dan Barca memiliki jumlah fans yang lebih dominan, para fansbase di beberapa klub lain pun juga ikut berkembang seiring berjalannya waktu.
“Di sini, seperti yang kita tahu, banyak fans yang support Madrid dan Barca. Tapi, beriringnya waktu, juga berkembang beberapa fanbase di Indonesia seperti Real Betis, Atletico Madrid, Sociedad, bahkan Espanyol,” ungkap Gomez dalam jumpa pers yang dihelat di Jakarta, Rabu, 9 Agustus 2023.
Dalam upaya mendekatkan diri dengan penggemar sekaligus “menyadarkan” para pecinta sepakbola bahwa LALIGA tak cuma Madrid dan Barca, LALIGA sendiri kini rutin mengadakan kampanye global, tak terkecuali di Indonesia.