Marcus menyebut Herry IP sebagai pelatih yang tepat untuk menangani ganda campuran. Sebab, penampilan ganda campuran menurun sejak tak ada lagi Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan menurunnya penampilan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
"Kalau dilihat dari track record-nya, sepertinya pelatih paling senior itu dia dan menghasilkan banyak juara. Mungkin di sektor ganda campuran, tanpa mengecilkan, perlu sosok pelatih seperti itu. Siapa tahu bisa mengubah semuanya," ucap peraih gelar juara All England 2017 dan 2018.
Posisi Herry IP sebagai pelatih ganda putra digantikan Aryono Miranat yang sebelumnya menjabat asisten pelatih. Sedangkan posisi Aryoni digantikan Thomas Indratjaja.