"Karier Novak sangat luar biasa, sama seperti Roger Federer dan Rafael Nadal. Tapi, dia lebih bagus dalam mempertahankan kondisi fisik," katanya.
[Baca Juga: Deja Vu! Duel Sengit dengan Alcaraz Selama Empat Jam, Djokovic Menangi Cincinnati Open]
Banyak yang mengira, kekalahan Djokovic dari Alcaraz di Wimbledon tahun ini menjadi era baru bagi dunia tenis putra. Tapi, Murray punya pendapat lain.
"Saya bilang setelah final Wimbledon, ketika semua orang bilang era Novak sudah habis, saya tak berpikir demikian," ucapnya.
"Sudah jelas bahwa Novak memenangkan dua titel grand slam sebelumnya (Australia dan French). Dia tetap membuktikan sebagai petenis terbaik," ungkapnya.
Dari 24 titel grand slam yang diraih Djokovic, Australia Open menjadi paling banyak dengan jumlah 10 titel (2008, 2011, 2012, 2013, 2015, 2016, 2019, 2020, 2021, 2023).
Kemudian, dia memenangkan tiga titel French Open (2016, 2021, 2023), tujuh titel Wimbledon (2011, 2014, 2015, 2018, 2019, 2021, 2022).
Terakhir, petenis kelahiran 22 Mei itu memenangkan empat titel US Open (2011, 2015, 2018, 2023).
