www.SportCorner.id - Mantan pelatih Persipura, Jacksen F Tiago, prihatin dengan aksi rasisme yang menimpa putranya, Hugo Samir.
Hugo Samir dan Jacksen F Tiago menerima komentar rasisme dari netizen setelah Timnas U-24 Indonesia tersingkir dari Asian Games 2022.
Mengenai rasisme terhadap Hugo Samir tersebut, Jacksen F Tiago memberikan julukan kepada sang pelaku sebagai keyboard warriors.
Hal itu diungkapkan Jacksen melalui Instagram miliknya ketika menanggapi rasisme terhadap Hugo Samir.
Dalam unggahan di Instagram ia juga mengaku tidak akan menempuh jalur hukum terhadap para pelaku rasisme.
[Baca juga: Ini yang Terjadi pada Akun Instagram Pelaku Rasisme ke Hugo Samir dan Jackson F Tiago, Kapan Diciduk?]
Menurutnya, para pelaku adalah orang-orang yang tak bertanggung jawab dan hanya mencari sensasi serta ketenaran sesaat di media sosial.
"Saya akan biarkan dia tetap berada di lubang kegelapan hidupnya dengan hantu yang membebani dia selama ini," tulis Jacksen F Tiago.
Mantan pelatih Persebaya Surabaya itu juga memberi pesan kepada Hugo Samir agar semakin kuat dalam menghadapi netizen.
"Sekalian Hugo juga bisa belajar dan sadar bahwa semua perbuatannya akan berdampak baik atau buruk terhadap orang yang dia cintai," lanjutnya.