Kendati demikian, ada sebagian netizen yang menilai kondisi perut buncit Rehan tak memengaruhi performanya di lapangan.
Menanggapi kondisi yang terjadi, pakar nutrisi dari PBSI sempat angkat bicara.
Lewat keterangan tertulis ke media, pakar nutrisi PBSI menyebut sudah mengatur pola makan dan latihan atlet.
Dokter Gizi PP PBSI, Paulina Toding menyatakan indeks massa lemak Rehan Naufal Kusharjanto masih dalam batas normal.
Meski masih dalam batas normal, Paulina mengakui lemak di tubuh Rehan sudah cenderung mendekati batas atas saat diukur jelang China Open pada awal September lalu.
Paulina menjanjikan Rehan bakal mendapatkan pemantauan sepulang dari turnamen Hong Kong Open.
Paulina juga memastikan bahwa fungsi pengawasan dan kontrol terus dilakukan PP PBSI untuk memastikan tubuh para atlet berada dalam tataran ideal sebagai seorang atlet, baik dari segi massa otot, massa lemak, hingga berat badan.
Baca Juga: 25 Besar Ranking Dunia FIVB Jelang Kualifikasi Voli Putra Olimpade Paris 2024
Pada kesempatan terpisah, pelatih kepala ganda campuran, Herry IP juga menilai Rehan sudah terlalu gemuk.
"Kita ngomong aja kayak Rehan enggak ideal, kayak om-om. Jadi kita harus kerja keras, dibenahi. Kita harus fair, kalau memang kurang kita bilang kurang," ujar Herry IP di Jakarta, Rabu (20/9/2023).
