Friday, September 20, 2024

Gregoria menghadapi wakil Jepang, Aya Ohori. Dari rekor pertemuan, juara Spain Masters 2023 itu unggul dengan skor 2-0.

Faktanya, beban berat di pundak Gregoria terlalu berat. Dia juga tersingkir setelah kalah dua game langsung, 10-21 dan 19-21.

[Baca Juga: Gregoria Out, PBSI era Firman Buat Rekor Buruk Sepanjang Sejarah]

"Kuncinya di gim pertama, saya tidak seharusnya tertinggal begitu jauh di pembukaan sampai interval. Itu membuat lawan lebih percaya diri sedangkan saya harus bekerja lebih keras. Hal itu sangat mempengaruhi mental saya," ujar Gregoria.

"Sebetulnya saya tidak terlalu memikirkan saya menjadi satu-satunya harapan terakhir Indonesia untuk meraih medali."

"Tapi lebih mikir ke target pribadi, mungkin bagi saya semua lawan berat tapi saya rasa saya punya kemampuan yang lebih untuk bisa melawan dia hari ini," pungkasnya.

Dengan hasil ini, bulutangkis dipastikan gagal menyumbang medali untuk Indonesia di Asian Games. Ini merupakan catatan terburuk sepanjang sejarah sejak pertama kali penyelenggaraan Asian Games 1962.

[Baca Juga: Ditusuk dari Belakang, Pemain Newcastle Ini Gagal Dapat Jersey Mbappe]