www.SportCorner.id - Pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, menorehkan sejarah baru dalam Formula 1.
Pembalap berdarah Belanda itu baru saja finis di posisi kedua pada Sprint Race GP Qatar.
Walaupun kali ini dia tidak memenangkan balapan, tetapi dirinya tetap dinobatkan sebagai juara F1 2023.
Ini adalah gelar ketiga sepanjang karier Verstappen di F1. Kepastian juara diraih dalam Sprint Race berdurasi 30 menit.
Hal ini didorong dengan absennya kehadiran dari saingan utamanya, Sergio Perez.
Perez yang tereliminasi membuat jalan menuju kesuksesan Verstappen menjadi lancar.
[Baca Juga: Data dan Fakta Unik Liga Inggris: MU Cetak Sejarah]
Pembalap berusia 26 tahun itu dinobatkan sebagai juara dunia bahkan sebelum balapan dimulai hari ini.
Di Sprint Race, Verstappen memulai balapan di posisi ketiga. Namun dia berhasil menyalip George Russel untuk berada di posisi kedua.
Sayangnya, Verstappen akhirnya menyerah kepada pembalap McLaren, Oscar Piastri, yang sukses menjadi pemenang.
Penampilan ini sudah diperkirakan oleh Verstappen yang kini menikmati dominasinya pada musim ini.
Rekor sejarah pun ditulis ulang oleh Verstappen yang sukses memenangkan 10 balapan berturut-turut.
Dirinya mengalahkan catatan mantan pembalap Red Bull, Sebastian Vettel pada tahun 2013.
