www.SportCorner.id - Indonesia mengalami kemerosotan prestasi yang sangat signifikan pada perolehan medali Asian Games 2023 di Hangzhou.
Kontingen Garuda hanya mampu menduduki peringkat ke-13 klasemen akhir perolehan medali dengan raihan 7 emas, 11 perak dan 18 perunggu.
Pencapaian itu jauh menurun dibanding tahun 2018 lalu saat jadi tuan rumah.
Ketika itu, Indonesia menduduki peringkat keempat klasemen akhir perolehan medali dengan koleksi 31 emas, 24 perak dan 43 perunggu.
Merosotnya prestasi Indonesia juga berbanding lurus dengan tidak tercapainya target Presiden Joko Widodo.
Baca juga: Klasemen ASEAN di Asian Games 2022: ini Negara yang Berjaya, Indonesia ke ‘Setelan Pabrik’
Saat pelepasan kontingen di Istana Negara pada pertengahan September lalu, Jokowi mencangkan target finish di 10 besar.
Namun, apa daya, para atlet Indonesia pada akhirnya hanya mampu finish di posisi ke-13.
Yang menarik adalah posisi peringkat Indonesia dalam dua Asian Games terakhir selalu berkaitan dengan angka sial. Tapi di dua budaya yang berbeda.
Pada Asian Games 2018, Indonesia finish di posisi keempat.
Dalam kepercayaan masyarakat China, angka 4 dianggap sebagai angka sial.
Dikutip dari berbagai sumber, angka 4 kerap dianggap sebagai angka sial.
