Pemain yang memiliki darah Jawa Timur ini merasa senang dan bahagia ketika dirinya membela tanah kelahiran dari kakek buyut.
Diketahui darah Indonesia yang dimiliki Walsh datang dari sang kakek yang lahir di Surabaya dan neneknya yang lahir di Malang, lalu keduanya bertemu ketika mereka pergi ke Belanda untuk bersekolah.
[Baca Juga: Menanti Duel Calon Pemain Naturalisasi Timnas Lawan Manchester United]
Walsh pertama kali datang ke Indonesia saat skuat Merah Putih dilatih Simon McMenemy. Saat itu PSSI mengundangnya ke Indonesia via DM di Instagram.
"Tujuh tahun lalu saya mendatangi PSSI untuk pertama kalinya dan saya bertemu (Eks sekjan PSSI) Ratu Tisha pada saat itu, saya datang membawa seluruh dokumen yang diberikan oleh kakek nenek saya dan sejak saat itu saya menunggu," ungkapnya.
Akhirnya dua tahun lalu Walsh dipanggil oleh pelatih Shin Tae-yong dan PSSI.
Dia merasa tidak keberatan atau pun berpikir dua kali mengenai pilihannya membela timnas Indonesia tetapi prospek karier profesionalnya berada di kancah Eropa.
Walaupun berkarier di Belgia dan memiliki peluang di kancah Eropa, dirinya tidak keberatan memilih Indonesia yang berada di ranking 145 FIFA.
"Itu tidaklah mudah, namun sebagai pemain internasional masih terbilang baik. Saat ini, bersama dengan timnas Indonesia, kami akan bermain di Piala Asia dan akan bertarung untuk masuk ke Piala Dunia," ucapnya.
