Friday, September 20, 2024

Kata dia, perilaku ini dianggap tidak sopan di Korsel.

Sebagai informasi, laga Pepper Savings Bank vs Red Sparks pada Minggu kemarin berlangsung di Gwangju Pepper Stadium yang merupakan kandang lawan dari tim Megawati.

Akun zooaoazoo mengakhiri komentarnya dengan menyoroti suporter Megawati yang kerap berdiri dan bersorak sepanjang laga hingga mengganggu kenyamanan penonton di belakangnya.

"Tolong biarkan orang yang duduk di kursi belakang juga menonton pertandingan," tulisnya.

Komentar akun zooaoazoo kemudian jadi perbincangan di Twitter.

Ada sebagian netizen yang mendukung opini tersebut.

"Dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung. Buat temen di korea, yuk saling ingatkan agar dukungan positif kita untuk mega tidak menjadi kontradiktif untuk karir mega disana."

"Karena budaya menonton di Korea dan Indonesia tentulah sangat berbeda," tulis akun Volinesia.

Baca juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Voli Korea Selatan V-League per 5 November

Terlepas dari adanya dukungan dari sebagian pihak ditambah dengan reputasi jelek suporter Indonesia di sejumlah cabor, komentar yang disampaikan oleh zooaoazoo baru sebatas opini sepihak yang perlu diuji kebenarannya.

Pasalnya, sampai saat ini belum ada bukti lain yang menyatakan banyak penonton voli Korsel yang risih dengan perilaku suporter Megawati saat pertandingan Red Sparks.