Foto pertemuan Firli Bahuri dengan SYL pun kemudian beredar. Hal ini tentu saja bisa menimbulkan polemik.
Setelah foto tersebut viral, Firli Bahuri kemudian angkat bicara.
Menurut Firli, pertemuan tersebut terjadi pada Maret 2022. Saat itu, status dari SYL belum menjadi pihak yang berperkara di KPK.
Sedangkan, proses penyelidikan kasus korupsi di Kementerian Pertanian dimulai pada Januari 2023.
"Pertemuan di lapangan bulutangkis antara saya dengan Menteri Pertanian saat itu, saudara Syahrul Yasin Limpo, terjadi sebelum periode tersebut. Tepatnya sekitar 2 Maret 2022, dan itu pun ramai-ramai di tempat terbuka," kata Firli kepada wartawan, Senin (9/10/2023).
"Maka dalam waktu tersebut, status saudara Syahrul Yasin Limpo bukan tersangka, terdakwa, terpidana ataupun pihak yang berperkara di KPK. Kejadian tersebut pun bukan atas inisiasi atau undagan saya," ujar dia.
"Untuk itu, kami berharap masyarakat tidak tergiring opini-opini yang tidak sesuai fakta dan dapat mengaburkan pokok perkara yang sedang KPK tangani, yaitu dugaan tindak pidana korupsi di Kementerian Pertanian berupa pemerasan dalam jabatan, gratifikasi, dan TPPU," katanya.
