Tapi, Nazaruddin tidak menjalankan hukumannya selama beberapa pertandingan sebelumnya sesuai dengan putusan dalam sidang Komdis PSSI pada Rabu (04/10/2023).
Berdasarkan itu, maka pihak Arya merasa telah dirugikan nama baik dan martabatnya.
Arya membantah menghina etnis Aceh seperti apa yang telah dilontarkan oleh Nazaruddin.
"Tadi seperti yang saya katakan, saya tidak pernah bicara SARA, apalagi sampai menghina etnis Aceh," kata Arya dalam konferensi pers di Medan, Selasa (28/11/2023).
"Karena kita di Sumatera Utara ini berkeluarga, ada di mana-mana kita, sudah menyatukan sama teman-teman masyarakat Aceh, makanya saya sedih juga Pak Nazaruddin itu datang tamu ke sini mengatakan itu SARA, jangan ganggu hubungan baik kita semua di sini di Sumatera Utara dengan cara itu," tambahnya.
Baca juga: [Kronologi Arya Sinulingga Usir Presiden Persiraja Banda Aceh di Liga 2]