www.SportCorner.id - Ada insiden yang menarik perhatian pada partai final Piala Dunia U-17 2023 antara Jerman vs Prancis, 2 Desember 2023.
Selain drama adu penalti, partai final Piala Dunia U-17 juga sempat diwarnai aksi suporter memodifikasi lagu Kebangsaan Prancis.
Momen itu terjadi ketika para pemain Prancis mendapatkan kesempatan untuk menyanyikan lagu kebangsaan mereka.
Namun, di saat bersamaan, suporter yang memenuhi Stadion Manahan Solo justru menyanyikan lagu Dari Sabang Sampai Merauke.
Seperti diketahui, selama gelaran Piala Dunia U-17 stadion selalu dipenuhi oleh uporter yang mayoritas merupakan warga negara Indonesia.
[Baca juga: Lantunan Shalawat Iringi Jerman Juara Piala Dunia U-17 2023]
Mereka kemudian menyanyikan lagu Dari Sabang Sampai Merauke ketika lagu kebangsaan Prancis diputar.
Sekilas, nada awal lagu kebangsaan Prancis yang berjudul La Marseillase, mirip dengan lagu Dari Sabang Sampai Merauke.
Namun, lirik dan isi lagu masing-masing berbeda satu sama lain.
La Marseillase ditulis Rouget de Lisle pada 1792 atas permintaan Walikota Strasbourg, PF Dietrich.
Lagu tersebut ditujukan untuk mengobarkan semangat juang para tentara Prancis yang saat itu berperang melawan Austria.
[Baca juga: Menang Lewat Adu Penalti, Jerman Cetak Sejarah di Piala Dunia U-17]