Itu tidak terlepas dari keputusan Pengadilan Kehakiman Uni Eropa (CJEU) yang menyebut UEFA dan FIFA telah memonopoli sepak bola.
Alasannya, mereka mengancam memberikan hukuman bagi klub yang berpartisipasi di Liga Super Eropa.
Tak hanya itu, presiden Real Madrid, Florentino Perez turut buka suara akan hal ini.
Ia mengatakan bahwa Liga Super Eropa merupakan kemenangan bagi sepakbola.
Format dan hadiah yang menggiurkan turut dilayangkan oleh Liga Super Eropa.
Baca juga: [Pesepakbola yang Pukul Pemuda di Tangerang Resmi Dijadikan Tersangka]
Mereka menjanjikan jumlah uang yang dikantongi klub peserta akan lebih banyak dibandingkan kompetisi UEFA.
Liga Super Eropa juga memastikan bahwa kompetisi mereka lebih transparan dengan format yang telah diumumkan.
Kompetisi itu terdiri dari tiga divisi, yakni Star (16 tim), Gold (16 tim), dan Blue (32 tim).
Masing-masing Liga memiliki sistem promosi dan degradasi.
Tapi, format dari Liga Super Eropa adalah liga dan play-off. Para peserta juga akan melakukan laga tandang dan kandang.