www.SportCorner.id - Juara dunia MotoGP dua kali, Casey Stoner, ungkapkan jika sikap Honda pada Marc Marquez jadi alasan kenapa ia pensiun sebagai pembalap pada 2013 silam.
Pabrikan asal Jepang tersebut dianggap hanya mendengarkan The Baby Alien dalam pengembangan motor yang mana membuatnya memutuskan untuk lebih baik gantung helm meski masih berada di puncak karier.
Stoner dan Marquez sempat digadang-gadang akan jadi duo maut bagi Repsol Honda pada musim MotoGP 2013 silam yang akan membuat dominasi mereka sebagai tim kian terasa.
Marquez pada musim sebelumnya baru menjadi juara Moto2 dan dianggap sebagai prospek nomor satu sementara Stoner di 2011 baru meraih titel world champion keduanya serta masih berusia 27 tahun.
Hanya saja kemudian line up impian tersebut tidak jadi terealisasi. Di MotoGP 2013 justru Honda mengirim Dani Pedrosa sebagai rekan satu tim Marquez sementara Stoner justru secara mengekutkan memilih pensiun.
Baca juga: Rasakan Mediokernya Honda, Marini Tak Paksa Mekaniknya 'Rakit' Ducati
Faktor stres diklaim jadi alasan utama kenapa sang rider Australia mensudahi karier balapnya begitu cepat namun rupanya kebijakan Honda yang terlalu menganakemaskan pendatang baru turut punya peran.
"Ini adalah alasan utama kenapa saya pergi dari Honda. Kami merasa saat itu tim mulai terfokus pada Marc Marcquez saja," beber Casey Stoner pada CRASH.