Saturday, November 23, 2024

CEO Dorna Sports Benarkan MotoGP Akan Dijual, Siap Diakusisi F1?
MotorSports

CEO Dorna Sports Benarkan MotoGP Akan Dijual, Siap Diakusisi F1?

  • Izzuddin Faruqi Adi Pratama - 27/02/2024, 07:34
    Durasi Baca: 3 Menit
Marc Marquez menolak untuk dijadikan kambing hitam dalam kegagalan Ducati untuk mempertahankan salah satu tim satelitnya, Pramac Racing, di MotoGP 2025.

Liberty Media dianggap punya segalanya untuk menjadi owner baru MotoGP. Secara finansial, mereka sangat mampu dengan bekal aset senilai 18,2 triliun Dollar Amerika Serikat.

Menurut Forbes, mereka adalah perusahaan olahraga dengan value tertinggi di dunia. Status itu akan semakin kokoh bila bisa merangkul F1 dan MotoGP sekaligus ke bawah payung mereka.

Dorna Sports sendiri hendak menjual MotoGP yang sudah mereka selenggarakan sejak 1991 karena menurunnya popularitas ajang tersebut dalam beberapa tahun terakhir.

Baca juga: Bukan KTM, Musuh Terbesar Ducati di MotoGP 2024 Bisa Jadi Aprilia

Ketidakmampuan mereka untuk mempertahankan minat publik pada MotoGP terutama setelah pensiunnya ikon balap kuda besi, Valentino Rossi, pada 2021 lalu jadi salah satu alasan.

Kebijakan untuk membuat MotoGP menarik lagi sebenarnya sudah dibuat seperti dengan meniru F1 mengadakan sprint race sebagai konten tambahan namun sampai sekarang belum ada hasil signifikan dirasakan.

Itulah kenapa MotoGP sepertinya butuh pengelola baru dan Liberty Media punya resume apik dalam menghidupkan kembali olahraga yang dianggap redup.

Sejak mengakusisi F1 pada 2017 silam, Liberty Media, sudah membuat produk mereka kembali berjaya bahkan lebih dari MotoGP yang dianggap lebih menarik dan seru dimana dalam prosesnya Dorna Sports kemudian dikritik karena tidak mampu melakukan hal serupa.