Usai turun minum, Luton Town seakan punya kans untuk bangkit. Hanya tujuh menit setelah kick off, Clark mencetak gol keduanya dengan Barkley kembali menjadi arsiteknya.
Sayangnya itu adalah kali terakhir Manchester City kebobolan dalam laga ini. Setelahnya momentum tuan rumah benar-benar dibunuh oleh sang juara bertahan Piala FA.
Dimulai dari menit ke-55 dimana untuk kali keempat kombo Haaland-De Bruyne membuktikan kualitas koneksi mereka. Bermula dari umpan daerah akurat Kyle Walker, bola kemudian dikuasai De Bruyne di kotak penalti sebelum ia melepas crossing mendatar untuk Haaland selesaikan.
Tiga menit setelahnya Haaland menggenapi torehannya jadi lima gol namun dengan Bernardo Silva sebagai assister. Sepakannya sebenarnya bisa ditahan Krul namun bola kemudian lepas dari tangan sang kiper Belanda sebelum melewati garis gawang.
Baca juga: Hasil Drawing Swiss Open 2024: Jalan Mudah Wakil Indonesia
City kemudian menutup pesta gol mereka dengan lesakan spektakuler dari Mateo Kovacic pada menit 72. Mendapat ruang tembak di depan kotak penalti, gelandang Kroasia tersebut tanpa membuang waktu melepas sepakan ke tiang dekat dan skor 2-6 bertahan sampai peluit panjang dibunyikan.
Dengan ini Manchester City berpeluang untuk menjuarai Piala FA kedelapan mereka sekaligus menjadi kampiun back-to-back untuk kali pertama dalam sejarah mereka. Lawan mereka di delapan besar masih harus ditentukan via undian.
