Friday, September 20, 2024

Yang dibeli hanya hak penamaannya saja. Stadion beserta lahan dan fasilitasnya masih jadi milik pemerintah perefektur Tokushima.

Sejak berubah sepenuhnya dari Otsuka Pharmaceutical SC ke Tokushima Vortis nyaris dua dekade lalu, klub tersebut memiliki habitat di J2 League alias kasta kedua Liga Jepang dan sempat sekali jadi juara pada musim 2020.

Mereka punya dua kali kesempatan tampil di J1 League pada 2014 dan 2021 namun sayangnya selalu langsung terdegradasi. Namun untuk klub kota kecil dengan basis suporter yang tidak sampai 9000 orang, itu bukan capaian buruk.

Mungkin di masa depan Otsuka akan lebih serius lagi dalam mengelola Vortis. Semua bisa dimulai dengan konsisten menjadi tim penantang gelar di J2 untuk menarik minat warga Naruto dan Tokushima sampai memenuhi kuota kursi Stadion Pocari Sweat.

Baca juga: Sindiran Bintang Timnas Vietnam: Kami Lawan Indonesia atau Belanda?