Sementara itu Enea Bastianini terancam diganti begitu masa baktinya habis musim ini dengan Marquez berserta Jorge Martin menjadi dua kandidat terdepan untuk mendepaknya.
Bos Ducati, Davide Tardozzi, menyuarakan jika pihaknya puas dengan apa yang dicapai Marquez di MotoGP Qatar.
Meski baru satu seri dilewati dan belum ada podium yang didapat juara kelas premier enam kali itu bersama Gresini namun ada hal yang menjanjikan terlihat dari balik kacamata mereka.
"Marc Marquez masuk dalam bursa rekan Pecco Bagnaia. Namun kami tidak mau buru-buru. Saya sendiri masih belum tahu kapan kebijakan akan dibuat tapi yang jelas Marc adalah juara hebat," beber Tardozzi pada AS.
"Cerdas," ujarnya lagi saat ditanyai mengenai performa Marquez di MotoGP Qatar 2022 dengan motor lama Ducati GP23.
Baca juga: Kagumi Acosta dan KTM, Marquez Sinyal Tinggalkan Ducati Musim Depan?
"Ia melakukan apa yang sudah seharusnya. Marc akan bersaing di garis depan. Menang bukan kemustahilan baginya bahkan bersaing demi gelar juara sekalipun," pungkas Tardozzi kemudian.
Ducati punya waktu kurang dari setahun untuk menentukan pilihan mereka soal siapa yang berhak mendampingi Bagnaia di tim pabrikan. Jika Marquez tidak terpilih, maka kemungkinan KTM dan bahkan Honda siap memberinya tempat bernaung.
