Komentar-komentar rasis tersebut menjamur di kolom komentar para pemain dan akun Federasi Sepak Bola Guinea di media sosial.
Baca juga: Erick Thohir: Kami Targetkan Olimpiade Berikutnya
Bahkan bentuk rasisme yang dilakukan oleh oknum penggemar sepak bola Indonesia sampai diumumkan di media sosial resmi fanbase Timnas Guinea.
“Menghadapi banjir komentar hinaan rasis dan emoji monyet dari fans Indonesia, pemain Guinea terpaksa menonaktifkan komentar di akun Instagram mereka,” cuit @Joueurs_GN.
“Rasisme telah menjamur dalam sepak bola, di mana olahraga seharunya menyatukan kita, kita tidak akan berhenti melawannya! Katakan tidak pada rasisme!” tambah keterangan tersebut.