Mengintip Kecanggihan Suspensi Mercedes-AMG G63
Suspensi yang dikenal dengan nama AMG Active Ride Control berfungsi menggantikan batang sway bar tradisional.
Dok Motor1
"Salah satu tujuan utama adalah meningkatkan performa pengendalian di jalan raya dan meningkatkan kenyamanan," kata G-Class Chief Engineer Tobias Goedecke seperti yang dikutip oleh Motor1, pertengahan Mei 2024 lalu.
"Dengan mengaktifkan aktuator hidrolik yang kami tempatkan di pangkal damper, kami dapat mengurangi rolling semaksimal mungkin," imbuhnya.
Berkat tidak adanya sway bar yang menghubungkan dua roda dalam satu poros, sistem ini dapat mengisolasi gerakan suspensi di setiap roda secara individual, dan meningkatkan kenyamanan berkendara.
Baca juga: Manfaat Ban Kurang Angin Saat Off Road di Medan Berlumpur
AMG ARC menjaga katup-katup tertutup saat G63 berjalan lurus, sehingga saat salah satu ban menghantam gundukan, guncangan tidak ditransfer ke ban di sisi lainnya.
Dengan kata lain, G63 seolah tidak dibekali dengan sway bar sama sekali sehingga suspensi depan benar-benar bekerja secara independen tanpa ada saling keterkaitan. Sementara di suspensi bagian belakang menjadi terasa lebih nyaman dari sebelumnya.
Begitu Anda memutar kemudi memasuki tikungan, AMG ARC langsung mendeteksi dan memerintahkan katup-katup terbuka sekaligus mengaktifkan motor pompa hidrolik untuk memberikan tekanan.
Tekanan tersebut kemudian disalurkan ke damper di bagian luar tikungan untuk membuat karakternya menjadi lebih keras, dan mengurangi tekanan pada damper bagian dalam arah tikungan. Alhasil, efek body roll berkurang secara signifikan.
