Saturday, November 23, 2024

www.SportCorner.id - Memanaskan mesin kendaraan sebelum dijalankan merupakan salah satu kebiasaan yanag kerap diperdebatkan para pemilik kendaraan. Ada yang menganggapnya penting untuk keawetan mesin, ada juga yang menganggap tidak perlu.

Untuk memahami lebih jauh, mari kita lihat sejumlah fakta yang mendasarinya.

Mesin modern

Mesin kendaraan saat ini telah dirancang mampu menyesuaikan terhadap kondisi lingkungan. mesin modern memiliki banyak sensor untuk membaca kondisi lingkungan dan menyesuaikan komposisi pasokan udara dan bahan bakar ke mesin secara akurat.

Alhasil, mesin modern tidak butuh pemanasa terlalu lama seperti mesin-mesin lawas yang membutuhkan pemanasan beberapa saat. Ini diperlukan karena karburator bekerja hanya dengan besar kevakuman yang tercipta di saluran intake mesin.

Baca juga: Perlukah AC Dimatikan Saat Mematikan Mesin Mobil?

Karena hanya tergantung pada kevakuman mesin, karburator hanya memiliki 1 pilihan komposisi bahan bakar (saat idle), oleh karena itu dibutuhkan choke untuk menyesuaikan kondisi mesin saat dingin.

Gunanya untuk meningkatkan rasio bahan bakar terhadap udara yang masuk ke dalam ruang pembakaran agar mesin dapat berputar normal dalam kondisi dingin. Karena hanya berdasarkan 'feeling', terkadang pemilik kendaraan memanaskan terlalu lama sehingga boros bahan bakar.

Efisiensi Bahan Bakar