Pemanasan dibutuhkan agar mesin mencapai suhu kerja ideal. Karena mesin yang dingin memerlukan bahan bakar lebih banyak. Oleh karena itu, menjalankan kendaraan langsung setelah mesin dihidupkan juga tidak baik
Keawetan Mesin
Konsep memanaskan mesin dalam waktu yang lama membuat mesin lebih awet, kini sudah tidak berlaku lagi. Pasalnya, komponen mesin seperti piston, silinder, dan komponen lainnya dibuat lebih presisi yang dipadu dengan pelumas modern yang lebih encer.
Baca juga: Jangan Sembarang Pakai Cairan Penyemprot Wiper Kaca Depan
Alhasil, mesin dapat beroperasi secara efektif bahkan dalam kondisi suhu awal yang rendah sehingga tidak perlu melakukan pemanasan mesin hingga bermenit-menit.
Yang saat ini lebih penting adalah melakukan perawatan rutin, seperti mengganti oli secara teratur untuk menjaga komponen presisi di dalam mesin terlumasi sempurna, daripada memanaskan mesin terlalu lama.
Kesimpulan, untuk mesin-mesin modern, Anda cukup 'memanaskan mobil' kurang dari 20 detik yang ditandai dengan semakin halusnya suara mesin dibandingkan saat baru dihidupkan.
Untuk mesin-mesin lawas, terutama yang masih pakai karburator, kebiasaan memanaskan mesin boleh Anda tetap jaga. Namun juga tidak sampai lebih dari 2 menit karena hanya membuang-buang bahan bakar.