Posisi Yeom kemudian dipermanenkan saat Suwon menjalani musim 2024 di divisi dua namun pasca tujuh kemenangan dari sepuluh laga perdana, periode buruk termasuk lima kekalahan beruntun mengikuti.
Akhirnya sang ikon pun dibebastugaskan. Beruntung reputasi top sekaligus lisensi pelatih UEFA Pro tidak membuatnya harus lama-lama menganggur.
Baca juga: Blackpool, Kesempatan Terakhir Elkan Baggott Sebelum Dibuang Ipswich
Laporan dari media Korea Selatan, Chosun Sport, mengklaim jika Yeom Ki-hun sudah melupakan Suwon Bluewings karena ada tawaran menjadi asisten Shin Tae-yong di timnas Indonesia.
Rencananya STY akan menjadikan Yeom coach yang berkonsentrasi pada lini serang Tim Garuda.
Diharapkan para striker bangsa akan jadi lebih tajam di bawah supervisi pemilik status raja assist K-League 1 dengan 75 buah itu.
Usianya memang masih terbilang muda, 41 tahun, namun pengalamannya di garis depan diprediksi bisa memberi inspirasi baru bagi Rafael Struick, Ragnar Oratmangoen, Marselino Ferdinan, Witan Sulaeman, dan masih banyak lagi.