www.SportCorner.id - Cara menghitung yang bijak untuk menentukan emisi total sebuah kendaraan, dihitung dari emisi yang dihasilkan saat produksi bahan baku, pembuatan kendaraan, pembuatan baterai, pembuatan bahan bakar, penggunaan kendaraan, dan pembuangan di akhir masa pakai.
Meskipun sudah dikenal bahwa kendaraan listrik baterai (BEV) tidak menghasilkan emisi gas buang, sering kali perhatian tertuju pada proses pembuatan dan pembuangannya yang ternyata masih menghasilkan emisi.
Penelitian terbaru dari International Council of Clean Transportation (ICCT) menunjukkan beberapa data yang cukup mengejutkan. Dari hasil studi jelas menunjukkan bahwa BEV adalah pemenang dalam hal emisi sepanjang umur kendaraan, terutama jika BEV diisi dengan energi terbarukan.
Baca juga: Mercedes-Benz Indonesia Dukung Perayaan HUT RI di IKN
Untuk kendaraan model tahun 2024 rata-rata di Amerika Serikat (AS), dampak lingkungan sangat mencolok. Kendaraan hybrid mengeluarkan emisi gas rumah kaca 2,2 kali (sedan) dan 2,5 kali (SUV) lebih banyak sepanjang umur mereka dibandingkan dengan BEV jenis yang sama.