www.SportCorner.id - Mulai musim 2024/2025, Liga 1 memberlakukan aturan mengenai pemain U-22 untuk tiap klub pesertanya dan setelah tiga pekan berlalu mulai terlihat siapa saja yang menonjol.
Pada Lampiran 4 regulasi Liga 1, PSSI dan PT LIB memerintahkan agar minimal satu pemain U-22 (kelahiran 2003 dan seterusnya) untuk masuk starting XI dan skuad bertanding.
Tidak hanya sekedar dipasang, pemain tersebut juga wajib memainkan setidaknya 45 menit. Apabila terpaksa diganti di tengah pertandingan, maka pemain U-22 lain wajib masuk menggantikannya sampai kuota waktu terpenuhi.
Tujuan PSSI dan PT LIB memberlakukan hal ini tentunya agar memberi jalan lebih lapang bagi pemain muda mendapatkan jam terbang di Liga 1.
Pada awalnya memang dipaksakan namun akhirnya yang memanen untung juga sepakbola dalam negeri sendiri dengan semakin banyaknya bibit belia yang punya cukup pengalaman di level kompetitif.
Baca Juga: [Rayakan Panggilan Timnas Indonesia Pertama, Maarten Paes Pesta Sate]
Pasca tiga pekan di musim 2024/2025 terlewati, sudah mulai terbaca siapa yang benar-benar jadi andalan tim dan bukan dilibatkan sebagai penggugur kewajiban klub.
Mereka adalah Muhammad Ferarri (Persija Jakarta) dan Achmad Syarif (Arema FC). Dua bek berusia 21 tahun.
