[Baca Juga: Daftar Pemain Abroad yang Main di Klub Milik Pengusaha Indonesia]
“Iya saya lihat juga kemarin karena mereka (Timnas Indonesia) bermain banyak rotasi dengan pemain sayapnya juga.”
“Kadang saya lihat (Ragnar) Oratmangoen di striker, kadang juga Rafael Struick. Itu kadang agak membingungkan,” lanjut Mauro Zijlstra.
Pernyataan itu kemudian ditimpali oleh Yussa Nugraha yang menyebut rotasi itu dikarenakan Timnas Indonesia saat ini tak punya penyerang murni atau pemain nomor 9.
Karenanya, Yussa Nugraha menyebut bahwa Timnas Indonesia membutuhkan penyerang murni seperti Mauro Zijlstra saat bertanding.
Mendapat komentar dari Yussa Nugraha itu, penyerang berusia 19 tahun tersebut hanya menunjukkan harapannya bisa membela Timnas Indonesia.
[Baca Juga: FIFA Revisi Gol Indonesia vs Arab Saudi: Milik Sandy Walsh]
Sekadar informasi, Mauro Zijlstra merupakan salah satu penyerang keturunan tajam di Belanda. Musim ini, dirinya sudah mencetak dua gol dan satu assist dari dua pertandingan.