Begini Prospek Industri Otomotif 2025 Menurut Gaikindo
Revisi dilakukan pada Oktober 2024 untuk mengubah target penjualan mobil dari angka 1,1 juta unit, turun menjadi 850 ribu unit
“Kami berharap penjualan mobil sampai akhir tahun 2024 dapat menyentuh 850 ribu unit, sebab angka tersebut telah direvisi dari sebelumnya 1,1 juta unit per tahun ini,” kata Ketua I Gaikindo, Jongkie Sugiarto, dalam keterangannya beberapa waktu lalu.
Perkiraan Tahun 2025
Sementara untuk kondisi pasar di tahun 2025, Gaikindo juga masih pesimis bisa mencatatkan hasil yang baik. Gejolak ekonomi dan regulasi dari pemerintah menjadi faktor masih lemahnya daya beli masyarakat di sektor otomotif dan pertumbuhan mobil baru.
Jongkie Sugiarto menyebut, pihaknya khawatir dampak opsen pajak (tambahan pajak menurut persentase tertentu), hingga kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12 persen tahun depan akan semakin menekan industri otomotif.
Jongkie juga menyebut, kalau kenaikan upah minimum provinsi (UMP) sebesar 6,5 persen juga dinilai akan makin menyulitkan industri otomotif meraih angka penjualan yang lebih baik tahun 2025.
Gaikindo menyebut hingga saat ini pihaknya masih menunggu kepastian pemerintah mengenai rencana penerapan PPN 12 persen. Baru kemudian dapat menentukan langkah dan prediksi angka berikutnya.