Kisah Derby Madrid: dari Mulai Teman, Tetangga, Hingga Rival
Real Madrid akan berhadapan dengan rival sekota mereka Atletico Madrid dalam lanjutan La Liga pekan ke-23
Tidak sampai disitu saja, perpindahan pemain antara klub sekota sudah menjadi hal lumrah sejak lama. Siapa sangka, Santiago Bernabeu, presiden legendaris Los Blancos, pernah bermain untuk Atlético pada 1920-an.
Bahkan musim 1963/64, Real Madrid meminjamkan Ramon Grosso agar dapat membantu rival mereka bertahan di kasta tertinggi.
Era 1980-an, Hugo Sánchez pun pernah mencetak gol bagi kedua tim dalam pertandingan derby LA LIGA.
Hubungan antara kedua klub masih terlihat dalam susunan pemain. Contohnya Thibaut Courtois mengawali kariernya di kompetisi Spanyol bersama Atlético sebelum pindah ke Real Madrid.
Sementara itu, skuat asuhan Diego Simeone juga diperkuat mantan pemain Los Blancos seperti Marcos Llorente dan Pablo Barrios.
Baca juga: Link Live Streaming Espanyol vs Real Madrid di Pekan 23 Liga Spanyol 2024/2025
Ya memang sampai saat ini El Clásico melawan Barcelona menjadi sorotan dunia, banyak pendukung Real Madrid yang menganggap laga melawan Atlético merupakan yang paling emosional.
Bahkan legenda Real Madrid, Alfredo Di Stefano mengatakan jika kekalahan dari Atletico akan selalu dibahas disepanjangan jalan di Madrid.
"Tim yang paling ingin kami kalahkan adalah tetangga kami. Karena kekalahan berarti harus menanggung ejekan keesokan harinya, di kantor, bar, dan jalanan," ujar Alfredo Di Stéfano.
