Jose Mourinho Dituduh Rasisme di Liga Turki, 2 Legenda Chelsea Turun Tangan
2 Legenda Chelsea turun tangan saat pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho, dituduh lakukan rasisme di laga kontra Galatasaray pada Liga Turki 2024/2025.
Oleh sebab itu, Fenerbahce masih tertinggal 6 poin dengan Galatasaray dalam papan klasemen sementara Liga Turki musim ini.
Selepas laga, pemain Galatasaray lantas melakukan selebrasi karena mampu menahan imbang Galatasaray.
The Special One, julukan Jose Mourinho, dilaporkan menyebut selebrasi pemain Galatasaray mirip dengan monyet.
[Baca juga: Sudah Dihubungi Timnas Indonesia, Murid Mourinho Bakal Dinaturalisasi?]
"Berbicara setelah derby Istanbul, Mourinho mengatakan bangku tuan rumah telah melompat-lompat seperti monyet," tulis laporan yang dikutip dari BBC.
Pernyataan yang dikeluarkan oleh Jose Mourinho itu lantas dikecam oleh Galatasaray sebagai tindakan rasisme.
Namun, Didier Drogba dan Michael Essien membuat pembelan dengan mengungkapkan bahwa Mourinho bukanlah seorang rasis.
"Saya telah melihat komentar terbaru tentang Jose Mourinho," buka Dider Drogba dikutip dari akun X resmi miliknya.
"Percayalah ketika saya memberi tahu Anda bahwa saya telah mengenal Jose (Mourinho) selama 25 tahun," tambahnya.
[Baca juga: Masih Manajer Termahal, Mourinho Tak Bisa Loloskan Fenerbahce ke UCL]
