Saturday, November 23, 2024

SportCorner.id  - Kiper andalan Timnas Indonesia, Ernando Ari menjadi salah satu korban dari dokter gadungan.

Semua berawal dari cedera pada bahu kirinya, penjaga gawang Timnas Indonesia itu mengalami dislokasi yang kerap kambuh.

Ternyata terdapat alasan di balik mengapa Nando tidak melakukan operasi terlepas dari cederanya yang tak kunjung sembuh ini.

Padahal ketika berangkat ke Thailand untuk tampil di Piala AFF, tim pelatih menyuruhnya melakukan operasi saja.

Sebelumnya, alasan mengapa tidak juga dilakukan operasi yaitu karena terdapat peran dan keputusan dari dokter gadungan.

Dokter tersebut dikatakan palsu lantaran tidak terdaftar di Konsil Kedokteran Indonesia (KKI), Ikatan Dokter Indonesia (IDI), maupun PDDikti.

[Baca Juga: Momen Adu Mulut Marin dan Sindhu Rebutan Shuttlecock, Diganjar Kartu Kuning]

Elwizan Aminuddin merupakan nama dari sosok yang melakoni peran sebagai dokter palsu di Timnas Indonesia.

Ketika berada di Thailand, keberadaan dokter gadungan itu sudah ada setelah dibawa untuk ikut menemani para pemain Timnas.

Keputusannya terhadap Nando yang saat itu mengalami cedera sangat berdampak, dimana dalam seminggu dislokasi bahunya dapat lepas tiga kali.

Namun, keluhan pemain Persebaya itu malah disepelekan oleh Elwizan dan tidak memberikan bantuan medis yang sesungguhnya.