PBVSI Hukum Rivan Nurmulki, Menpora Dito Terkejut-kejut

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo terkejut dengan keputusan PBVSI yang memberi sanksi kepada Rivan Nurmulki.

Share:
Rivan Nurmulki Kesakitan Pijat Cedera Bahu
Olahraga
Rivan Nurmulki Kesakitan Pijat Cedera Bahu

www.sportcorner.id - Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, terkejut dengan keputusan PP PBVSI yang menghukum Rivan Nurmulki.

PBVSI resmi memberi sanksi kepada Rivan Nurmulki berupa larangan bermain di liga internasional selama satu tahun.

Keputusan itu keluar setelah sidang yang berlangsung di Kantor PP PBVSI Jakarta pada 17 November 2023 lalu.

Meski mendapat sanksi larangan bermain, Rivan mengaku bersyukur dan menerima dengan lapang dada hukuman dari PBVSI.

"Alhamdulillah kena sanksi. Nggak apa-apa sih, jadinya clear, nggak kayak kemarin nunggu-nunggu kayak digantung," kata Rivan di kanal youtubenya, Kamis, 23 November 2023.

[Baca juga: Rivan Nurmulki Resmi Dihukum PBVSI: Alhamdulillah Kena Sanksi]

Keputusan PBVSI tersebut kemudian menuai banyak komentar miring dari para penggemar voli di tanah air.

Salah satunya unggahan akun instagram Voligram yang kemudian dikomentari oleh Menpora Dito.

"Rivan Nurmulki mendapatkan sangsi dari PP PBVSI dilarang bermain selama satu tahun tidak boleh bermain liga internasional," tulis voligram di Instagram.

"Wah ini beneran? Aneh sekali," komentar Menpora Dito pada unggahan Voligram tersebut.

[Baca juga: Kronologi Penyebab Rivan Nurmulki Disanksi PBVSI]


Baca Juga

Laga lanjutan Proliga 2025 yang mempertemukan Jakarta Pertamina Enduro vs Yogya Falcons dihelat di Jawa Pos Arena, Surabaya, Sabtu(25/1/2025). Foto: PBVSI

Hasil Proliga 2025 Pertamina Enduro vs Elektrik PLN

Vanja Bukilic Jadi MVP di Laga Red Sparks vs IBK Altos

Komentar Ko Hee-jin soal Cedera Vanja Bukilic

Atlet Muai Thay Kabupaten Bekasi/IG Koni Jawa Barat.

Dua Atlet Kabupaten Bekasi Dikabarkan Belum Terima Bonus PON

Pertandingan Timnas Indonesia vs Australia di FIBA Asia Cup 2025/FIBA

Hasil FIBA Asia Cup 2025, Australia Bantai Indonesia