www.SportCorner.id - Legenda sepak bola Indonesisa, Fakhri Husaini mempertanyakan sampai kapan naturalisasi akan terus dilakukan.
Sejak era kepelatihan Shin Tae-yong di tahun 2019, PSSI gencar melakukan pendekatan kepada pemain keturunan agar mau menjadi WNI (Warga Negara Indonesia).
Tapi, pergerakan PSSI karena merupakan permintaan dari Shin Tae-yong. Syaratnya pun pemain tersebut harus punya darah Indonesia.
Sudah ada lumayan banyak pemain keturunan yang saat ini memperkuat Timnas Indonesia, di antaranya Jordi Amat, Shayne Pattynama, Sandy Walsh, Ivar Jenner, Rafael Struick, Thom Haye.
Kemudian ada Justin Hubner, Ragnar Oratmangoen, Nathan Tjoe-A-On, Jay Idzes, dan teranyar Maarten Paes.
[Baca juga: Soal Dugaan PSSI Bayar Pemain Naturalisasi Main di Timnas Indonesia]
Fakhri mengaku khawatir dengan kebijakan naturalisasi tersebut karena bisa mematikan bibit-bibit pemain muda Indonesia.
"Program ini sudah sulit dihentikan, sudah berjalan. Tentu harus ada batsa sampai kapan program ini akan dilakukan PSSI," kata Fakhri, di channel YouTube Sportify, Selasa (7/5/2024).
"Kemarin di awal saya sempat bereaksi soal naturalisasi, kenapa? Karena kita tidak kekurangan pemain," ujarnya.
Fakhri mengingat lagi program naturalisasi pertama yang dilakukan PSSI. Saat itu, PSSI meniru Singapura yang melakukan naturalisasi dan berhasil menjuarai Piala AFF.