Perangkat canggih ini mampu 'menipu' sistem keamanan dengan menonaktifkan fungsi immobiliser di mobil dengan cara memancarkan sinyal kepada mobil dengan kode sinyal yang seolah itu berasal dari perangkat pemilik kendaraan.
Baca juga: Perlukah Memanaskan Mesin Kendaraan Sebelum Dijalankan?
Selain dapat membuka kunci kendaraan, perangkat yang hanya seukuran konsol game portabel ini juga dapat digunakan sebagai kunci kontak untuk mengendarai mobil.
Saat pelaku membawa kabur mobil jauh dari tempat mereka beraksi, pencuri dapat menghapus modul konektivitas mobil untuk membuat GPS dan pelacakan dalam aplikasi menjadi tidak berfungsi.
InsideEVs menyebutkan bahwa saat ini Hyundai Ioniq 5, Kia EV6, dan Genesis GV60 dapat dicuri dalam hitungan detik. Model-model lain dari produsen otomotif Korea yang terpengaruh adalah Kia Niro, Forte, dan K5.
Baca juga: Inilah Kisi-kisi Seputar Hyundai All new Kona Electric
Hyundai dan Kia tidak sendirian dalam ancaman peretasan sistem berteknologi canggih ini. Bahkan Infiniti, Lexus, Mercedes-Benz, Mitsubishi, Nissan, Subaru, dan Toyota juga mengalami ancaman serupa.