Meski demikian, ada beberapa tanda awal mengenai apa yang dapat diharapkan dan ini mengarah ke akhir pekan F1 yang sangat menarik.

Analisis awal yang dilakukan oleh para insinyur Pirelli terhadap permukaan jalan di Brasil menunjukkan tidak ada tanda-tanda peringatan yang berarti terkait daya cengkeram yang ditawarkan.

Motorsport.com telah mengetahui bahwa kekasaran mikro permukaan Interlagos menunjukkan penurunan 46 persen dibandingkan tahun lalu, sedangkan kekasaran makro menunjukkan penurunan 30 persen.

Itu mengarah pada lintasan yang secara teori menawarkan cengkeraman yang lebih sedikit dibanding tahun lalu, yang dapat mengakibatkan lebih banyak selip dan karenanya suhu ban lebih tinggi dan degradasi lebih parah.

Namun penyelidikan yang lebih mendalam pada tingkat cengkeraman keseluruhan, berdasarkan interaksi adhesi kimia antara lintasan/ban, menunjukkan bahwa situasinya sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Brasil secara tradisional bukanlah tempat yang menawarkan banyak cengkeraman, dan beberapa data yang dikumpulkan menjelang akhir pekan menunjukkan bahwa beberapa tikungan mungkin benar-benar lebih baik dari sebelumnya.

BACA JUGA: Max Verstappen Terancam Kena Penalti Grid di F1 GP Brasil

Permukaan yang lebih gelap

Ada elemen menarik lain yang muncul dan sebenarnya dapat memberi dampak terbesar pada hasil akhirnya, yaitu warna aspal baru.