Thursday, November 07, 2024

Jika Bagnaia Gagal Juara Dunia MotoGP 2024, Format Sprint Race Dirombak?
MotorSports

Jika Bagnaia Gagal Juara Dunia MotoGP 2024, Format Sprint Race Dirombak?

  • Alsadad Rudi - 06/11/2024, 20:59
    Durasi Baca: 4 Menit
MotoGP Aragon 2024 akan digelar pada Minggu (1/9/2024) mendatang dan rider Ducati, Francesco Bagnaia, jadi nama terdepan dalam prediksi pemenang.

Dikutip dari Motorsport, Formula 1 hanya mengadakan sprint race di beberapa event tertentu. 

Dalam dua tahun pertama sprint F1, hanya ada tiga 'akhir pekan sprint'. 

Jumlah tersebut bertambah menjadi enam pada 2023 dan 2024, tepatnya seperempat dari akhir pekan balapan pada tahun ini. 

Di bawah model ini, sprint dipandang sebagai bonus khusus yang tidak mengurangi esensi race utama. 

Sprint race selalu dapat dirotasi di antara berbagai tempat, atau sebagai alternatif disediakan untuk sirkuit-sirkuit bersejarah seperti Jerez, Silverstone, atau Assen. 

Cara lain untuk mengurangi dampak sprint pada kejuaraan adalah dengan meninjau kembali sistem poin. 

Sekali lagi, MotoGP dapat mengikuti langkah F1 di sini. Di bawah sistem poin F1 saat ini, kemenangan sprint diganjar delapan poin. Jumlah tersebut kurang dari sepertiga dari 25 poin yang didapat dari kemenangan grand prix. 

BACA JUGA: 3 Alasan Dipilihnya Catalunya Jadi Seri Penutup MotoGP Pengganti Valencia 

MotoGP juga memberikan 25 poin untuk pemenang grand prix, namun setiap kali seseorang memenangkan sprint, mereka mendapatkan hampir setengahnya. 

Jadi, ganjaran 12 poin untuk sprint race dianggap terlalu besar.