Tahukah Anda? Rolls-Royce Pernah Berlaga di Reli Paris-Dakar
Rolls-Royce identik dengan kemewahan, tetapi Corniche 'Jules' 1981 membuktikan bahwa merek ini juga bisa menaklukkan kerasnya Reli Paris-Dakar.
Meskipun kapasitasnya lebih kecil, outputnya meningkat sekitar 100 hp menjadi 350 hp. Sasisnya pun diubah total menggunakan pegas daun dan axle rigid serta peredam kejut ganda untuk setiap roda yang dicomot dari Toyota Land Cruiser seri BJ45.
Baca juga: Ini Dia... VW Kombi tanpa Setir Keluaran 1962
Untuk keselamatan, dipasang roll cage baja tubular yang melindungi kokpit bagian depan. Tak lupa tangki bahan bakar super gede brrkapasitas 88 galon, sekitar lebih dari 330 liter untuk mencegah kehabisan BBM di tengah gurun.
Agar lebih efisien, bagian bodi dibuat sepenuhnya baru menggunakan plasstik ringan. Rolls-Royce awalnya tidak setuju ubahan ini, namun setelah Montcorgé mendapatkan sponsor dari Christian Dior, akhirnya menyetujuinya.
Menurut de Montcorgé, sponsor Dior diperoleh setelah ia makan siang bersama Christian Dior. Mobil ini dilengkapi livery putih, oranye, dan merah yang mempromosikan parfum 'Jules' buatan Dior, yang sekaligus memberikan nama panggilan pada mobil reli ini.
Baca juga: Aston Martin Jadi Mobil Terawet di Dunia
Sayangnya, si 'Jules' gagal menyelesaikan Reli Dakar 1981 setelah Montcorgé menabrak pohon menjelang akhir perlombaan. Entah siapa juga yang menanam pohon di tengah padang pasir?