Ratusan Truk Terjaring Operasi ODOL di Sejumlah Ruas Tol
Operasi dilakukan sebagai bentuk upaya preventif untuk menekan angka kendaraan ODOL.
Ginanjar Bekti selaku Senior Manager RO2 JMT menyatakan komitmennya bersama para pemangku kepentingan untuk terus menggelar operasi serupa.
"Operasi bersama ini, akan digelar secara periodik dan dilakukan evaluasi. Sebagai bentuk upaya preventif untuk menekan angka kendaraan ODOL, khususnya di ruas Tol Dalam Kota dan Sedyatmo," ujar Bekti, melalui keterangan resminya, Senin (3/3/2025).
Sementara di Tol Jagorawi, operasi ini berhasil menjaring total 219 kendaraan. Dari jumlah tersebut, 71 kendaraan mengalami overload, 2 kendaraan melanggar over dimension serta overload, dan 11 kendaraan melanggar kelengkapan dokumen seperti STNK dan SIM. Sementara itu, sebanyak 135 kendaraan dinyatakan tidak melanggar aturan.
Operasi ODOL juga dilaksanakan pada 21-27 Februari 2025, tepatnya di ruas Tol Padaleunyi dan Cipularang. Operasi ini berhasil menjaring total 455 kendaraan.
Dari jumlah kendaraan yang terjaring, 21 kendaraan teridentifikasi melanggar ketentuan Over Dimension serta Over Load, 39 kendaraan mengalami over dimension, 102 kendaraan mengalami overload, 6 kendaraan melanggar Tata Cara Penempelan (TCP), serta 44 kendaraan memiliki dokumen yang tidak lengkap, seperti KIR, SIM, dan STNK. Selain itu, 18 kendaraan diberikan teguran, sedangkan 225 kendaraan dinyatakan tidak melanggar aturan.
Jasa Marga terus mendorong penertiban kendaraan ODOL, terutama yang melintas di jalan tol demi peningkatan keamanan dan keselamatan seluruh pengguna jalan.