Kecelakaan Tol Cisumdawu Diduga Supir Ngantuk, Pahami Bahaya Microsleep

Telah terjadi kecelakaan di Tol Cisumdawu KM 189 pada Selasa (29/4/2025). Diduga supir mengantuk dan mengalami microsleep saat berkendara.

Share:
Kecelakaan Tol Cisumdawu KM 189 antara mobil travel dan mobil boks/foto: Humas Polda Jabar
Otomotif
Kecelakaan Tol Cisumdawu KM 189 antara mobil travel dan mobil boks/foto: Humas Polda Jabar

Ia mengimbau agar para pengemudi berhati-hati ketika berkendara dan segera beristirahat saat merasa lelah dan mengantuk.

Bahaya Microsleep saat Berkendara

Melansir laman resmi Toyota Astra, microsleep merupakan kondisi seseorang tertidur sejenak tanpa sadar, bahkan saat aktif berkendara.

Meski berlangsung beberapa detik, microsleep saat berkendara dapat berakibat fatal dan menyebabkan kecelakaan.

Umumnya, penyebab microsleep saat berkendara karena kurang tidur atau tidur yang tidak berkualitas. Hal itu membuat tubuh lelah dan mengantuk.

[Baca juga: Ini Alasan Injak Rem Mobil Matic Harus Pakai Kaki Kanan]

Ketika tubuh lelah dan mengantuk, otak kemudian meresponnya dengan berusaha untuk beristirahat meski dalam posisi mengemudi.

Jika itu terjadi, pengemudi akan kehilangan kendali dan tidak mampu merespons situasi dengan cepat.

Terdapat beberapa tanda microsleep saat berkendara, pertama mata mulai terasa berat dan sering mengedipkan mata yang membuat kehilangan fokus saat berkendara.

Jika tanda-tanda itu muncul, segera mencari tempat aman untuk beristirahat sejenak dan tidur untuk mengembalikan energi.


Baca Juga

Pembukaan PEVS 2025. (Dyandra)

Periklindo Electric Vehicle Show 2025 Resmi Dibuka!

Jangan sembarangan memperlakukan mobil dengan cat putih. (Picjumbo)

7 Tips Merawat Mobil Warna Putih Agar Tetap Kinclong

Jetour G700. (Jetour)

Jetour Siap Kembangkan Mobil Sistem Super Hybrid dan Amfibi

Salah satu mobil terbang di pameran Shanghai Auto Show 2025. (Antara)

Shanghai Auto Show 2025 Tampilkan Ragam Mobil Terbang Canggih

Pertumbuhan baterai kendaraan listrik dan solusi penyimpanan energi ramah lingkungan. (Rubi)

Battery Show Indonesia Hadirkan Ekosistem Energi Berkelanjutan

Jetour memperluas jangkauan pasarnya hingga 67 negara. (Bagus)

Begini Strategi Bisnis Jetour Mendekatkan Diri dengan Konsumen

Pameran kendaraan listrik tahunan PEVS 2025. (Dyandra)

PEVS 2025 Diharap Dorong Pertumbuhan Mobil Listrik Nasional

Diler Honda Naga Motor 2 Lombok Timur merupakan diler mobil Honda kedua di Pulau Lombok. (HPM)

HPM Resmikan Diler Mobil Honda di Lombok Timur

The All-Electric ID. Buzz. (Volkswagen)

ID. Buzz Dinobatkan Sebagai 2025 World Car Design of the Year

Jangan menginjak pedal rem menggunakan kaki kiri pada mobil matic. (PD Insurance)

Ini Alasan Injak Rem Mobil Matic Harus Pakai Kaki Kanan