"Kalau enggak boleh main, pekerjaan saya kan main voli, kecuali kalau saya ikut event di luar negeri juga," kata Rivan di Kantor Kemenpora pada Senin kemarin.
Turnamen voli Kapolri Cup digelar selama hampir sebulan, tepatnya pada 4 Agustus hingga 2 September.
PBVSI sendiri menyebut Rivan menolak panggilan timnas karena beralasan masih menjalani sidang pemberhentiannya sebagai anggota Polri, dan karena menemani istrinya yang tengah hamil.
Namun, pada kenyataannya Rivan turun di Kapolri Cup saat di sisi lain menolak panggilan timnas karena alasan lain.
Rivan menyebut rangkaian proses sidang pemberhentian dirinya sebagai anggota Polri memang berlangsung pada awal Agustus lalu dan baru selesai pada tanggal 15.
Hal itulah yang membuat Rivan sempat tak turun di awal-awal penyelenggaraan Kapolri Cup.
"Cuma tanggal 15 (Agustus) kemarin sidang selesai. Tanggal 16 diajak main (di Kapolri Cup). Habis itu (selesai pertandingan) pulang ke Surabaya," ucap Rivan.
Baca juga: PBVSI Dianggap Ingin Matikan Karier Rivan Nurmulki
PBVSI sudah menyatakan peluang Rivan untuk berlaga di Asian Games Hangzhou pada 19-26 September mendatang sudah tertutup.
Mereka juga menyatakan ada kemungkinan Rivan akan diberikan sanksi. Belum diketahui akan seperti apa sanksi yang akan dijatuhkan ke Rivan.
