www.SportCorner.id - Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati bicara pergantian pelatih di nomor ganda campuran.
PBSI melakukan pergantian pelatih di sektor ganda campuran. Herry Iman Pierngadi, yang tadinya di ganda putra, dipercaya menangani ganda campuran.
Herry IP menggantikan posisi Nova Widianto yang pindah melatih ke Malaysia. Sementara itu, posisi pelatih kepala ganda putra dipercayakan pada Aryono Miranat.
Herry IP sudah beberapa bulan melatih ganda campuran. Tapi, hasilnya masih belum terlalu terlihat.
Penampilan ganda campuran di beberapa turnamen terakhir masih mengecewakan. Peluang untuk mengirimkan wakil ke Olimpiade Paris 2024 pun sulit.
[Baca Juga: Ratchanok Intanon Ngidam Dapat Medali Olimpiade 2024]
Kehadiran Herry IP diharapkan bisa mengembalikan nama besar ganda campuran seperti era Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Rehan menceritakan pengalamannya dilatih sosok pelatih bertangan dingin seperti Herry IP. Menurut dia, pelatih baru membutuhkan waktu untuk adaptasi.
"Pergantian pelatih butuh adaptasi, nggak bisa ganti pelatih langsung juara. Pasti semua pelatih programnya beda-beda," kata Rehan, usai pertandingan di Indonesia Masters 2024, Kamis (25/1/2024).
"Semua pelatih pasti ingin memberikan yang terbaik. Intinya kita saling percaya saya. Jika sama-sama kompak, di lapangan dan luar lapangan juga enak jadinya," ujarnya.
